Di era digital saat ini, masyarakat cenderung mengutamakan kemudahan dalam memenuhi setiap keinginannya. Salah satu keinginan masyarakat khususnya muslim adalah kemudahan mencari travel umroh dan halal tour.
Era ini juga jadi peluang bagi pelaku usaha travel umroh dan halal tour menghadirkan pengalaman yang lebih interaktif dan relevan. Hal ini melatarbelakangi dengan hadirnya platform treetan.
Dengan aplikasi treetan, masyarakat akan lebih mudah mencari dan memilih travel umroh dan halal tour. Aplikasi treetan kini bisa di download di google play dan app store.
Kehadiran treetan sebagai marketplace jadi penghubung antara penyedia layanan umroh dan halal tour dengan konsumen disambut baik oleh masyarakat. Terbukti dari travel agency yang semakin hari semakin banyak yang bergabung dengan treetan.
Selain mempermudah masyarakat, kehadiran treetan juga berupaya membantu tumbuh kembang para pelaku usaha di Indonesia, khususnya agency travel umroh dan halal tour.
Wisata Halal Bukan Islamisasi
Mantan Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI KH Zainut Tauhid Sa’adi saat menghadiri launching Treetan di Hotel Bidakara Jakarta pada Rabu (17/11/2021) lalu mengatakan, Wisata halal bukan islamisasi bukan pula menabrak kearifan lokal.
Menurutnya, tersedianya wisata halal bukan untuk menabrak kearifan lokal dengan cara mengislamisasikan. Tetapi, tidak bertentangan dengan Syariat Islam.
“Wisata halal bukan islamisasi bukan pula menabrak kearifan lokal yang dapat dipertahankan selama tidak betentangan maqashid syari’ah. Tersedianya makanan, industri wisata halal,” katanya.
Saat ini, di Indonesia jauh tertinggal dari Malaysia yang sudah memiliki 20 destinasi syariah. Sedangkan, kata dia, Indonesia baru ada dua. “Malaysia ada 20 lokasi, kita dua kawasan saja Cikande, Serang dan di Sidoarjo. Saya kira perlu menambah kawasan industri halal,” pungkasnya.